BLOGGER TEMPLATES AND TWITTER BACKGROUNDS »

Kamis, 29 April 2010

Proposal

Sistematika Proposal
Bagi Anda yang ingin membuat proposal sendiri dari nol tanpa harus mencontoh beberapa contoh proposal di atas, berikut kami lampirkan juga sistematika penulisan proposal secara umum yang dapat digunakan untuk tujuan apa saja, dan dapat Anda modifikasi sesuai tujuan.

1. Pendahuluan

* Berisi tentang hal-hal dan kondisi umum yang melatarbelakangi dilaksanakan kegiatan tersebut.
* Hubungan kegiatan tersebut dalam kehidupan sehari-hari(nyata)
* Point-point pembahasan pada pendahuluan ini, mengacu pada komponen S-W-O-T yang telah dibahas sebelumnya.

2. Dasar Pemikiran

* Berisi tentang dasar yang digunakan dalam pelaksanaan, misalnya: Tri Darma Perguruan Tinggi, program kerja pengurus dan lain-lain
* Jika kegiatan tersebut bukan dari organisasi, maka didasarkan secara umum, misalnya : Peraturan Pemerintah No sekian

3. Tujuan

* Tujuan yang ingin dicapai dalam kegiatan tersebut ( umum dan khusus)
* Tentukan juga keluaran ( output ) yang dikehendaki seperti apa

Contoh :

* Memperoleh kader-kader KMHDI
* Memberi pengetahuan manajerial dan leadership bagi calon anggota KMHDI

4. Tema

* Tema yang diangkat dalam kegiatan tersebut

5. Jenis Kegiatan

* Diperlukan untuk menjelaskan rangkaian kegiatan yang akan dilaksanakan jika kegiatannya lebih dari satu,
* Menjelaskan bentuk dari kegiatan tersebut. Misal: berupa Seminar, Pelatihan, penyampain materi secara lisan, Tanya jawab dan simulasi dll.

6. Target

* Berisi uraian yang lebih terperinci dari Tujuan (Point 3) terutama mengenai ukuran-ukuran yang digunakan sebagai penilaian tercapai atau tidaknya tujuan.

Contoh :

* Target acara ini adalah untuk mencetak minimal 25 orang pelatih KMHDI yang masing-masing diantaranya, memiliki kemampuan yang sesuai dengan standar yang Buku Pedoman Kaderisasi Jilid I KMHDI, dan setiap pelatih tersebut memiliki nilai rata-rata diatas 7 (dengan range 10) dalam setiap materi pelatihan.

7. Sasaran/Peserta

* Menjelaskan tentang objek atau siapa yang akan mengikuti kegiatan tersebut ( atau lebih kenal dengan peserta)

8. Waktu dan Tempat Pelaksanaan

* Tentukan dimana, hari, tanggal, bulan, tahun serta pukul berapa akan dilaksanakan kegiatan tersebut.

9. Anggaran Dana

* Dalam anggaran disini, hanya disebutkan jumlah total pemasukan dan pengeluaran yang diperkirakan oleh panitia, sedangkan rinciannya dibuat dalam lampiran tersendiri

10. Susunan Panitia

* Dalam halaman atau bagaian susuna panitia, biasanya hanya ditulis posisi yang penting-penting saja, seperti Pelindung Kegiatan, Ketua panitia, Streering Commite dll, sedangkan kepanitian lengkap dicantumkan dalam lampiran.

11. Jadwal Kegiatan

* Dibuat sesuai dengan perencanaan dalam kalender Kegiatan yang telah disusun sebelumnya
* Atau bisa juga ditulis terlampir, jika jadwalnya banyak.

12. Penutup

* Berisi tentang harapan yang ingin dicapai dan mohon dukungan bagi semua pihak.
* Ditutup dengan lembar pengesahan proposal
* Terakhir, diikuti dengan lampiran

§ Sebuah Contoh Penyampaian Informasi Berita (di detikinet)

Hari ini, Detikinet menampilkan berita tentang status domain .id melalui artikelnya yang berjudul “Besok, Domain .id Terancam Mati“. Saya sendiri tahu berita ini dari Lala. Ya, karena saya memang tidak terlalu menjadikan Detik sebagai sumber berita saya.

Karena kebetulan saya memiliki beberapa domain .id, saya jadi penasaran untuk membaca artikel tersebut. Karena setahu saya, Depkominfo sendiri belum mengeluarkan sebuah kebijakan yang jelas mengenai sistem pengelolaan domain, terutama terkait dengan masa aktif domain .id.

Setelah membaca berita tersebut, saya merasa berita ini aneh. Mungkin sangat aneh. Judul berita memang cukup membuat pembaca penasaran (paling tidak saya merasa demikian). Namun, isi berita yang disampaikanlah yang langsung “membantah” judul berita tersebut.

“Jadi domain-domain .id yang masa berlakunya berakhir 31 Maret 2007 akan otomatis diperpanjang. Tidak mati. Kita tidak membunuh nama domain yang ada,” paparnya (Teddy Sukardi, Ketua Pengurus PANDI) saat dihubungi detikINET, Jumat (30/3/2007).

Semua kembali kepada kesimpulan dari tiap pembaca artikel berita tersebut.


Yang menarik adalah darimana datangnya kesimpulan bahwa “Besok, Domain .id Terancam Mati”. Saya masih ingat tahun lalu, kalau tidak salah semua domain akan kadaluarsa pada Agustus 2006. Kemudian diperbarui secara otomatis dan tanpa biaya. Dan, hari ini, setelah saya membaca berita tersebut, saya mencoba mencari tahu beberapa informasi terkait dengan status domain .id tersebut. Dan hasilnya:

* Pendaftaran domain .ID secara gratis diperpanjang hingga 30 April 2007 (Sumber: register.net.id).
* Semua nama domain.ID yang masa berlakunya berakhir ditahun 2006 akan diperbaharui hingga tanggal 31 April 2007. Perpanjangan masa berlaku nama domain.ID tidak dipungut biaya. (Sumber: Depkominfo) Catatan: Kalau ditempat saya, bulan April hanya memiliki 30 hari. Mungkin kalender yang digunakan untuk referensi informasi tersebut beda. Hehe…

Namun, mungkin informasi diataspun bukanlah informasi yang terbaru.

Tidak lama kemudian, detikinet mempublikasikan berita lanjutan mengenai domain .id tersebut, dengan judul, “Terancam Mati, Domain .id akan Diperpanjang 3 Bulan“.

Nah, gimana hayohhhhh! Ah, tiba-tiba jadi inget ID Media Watch.

Jadi, kalau saya tidak menjadikan Detik sebagai sumber berita saya, ini salah satu alasannya.